Andika-Hendi: Membangun Jateng Harus dengan Persatuan

Kota Semarang – “Kita hanya bisa membangun Jawa tengah apabila kita bersatu dan itulah makna nomor satubagi saya dan Mas Hendi,” demikian ungkap Cagub Jawa Tengah yang diusung oleh PDI Perjuangan, Andika Perkasa ketika memberi sambutan dalam acara Rapat Pleno Terbuka dengan agenda ‘Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Paslon Pligub Jateng 2024.

Setelah mengikuti berbagai tahapan untuk Pilgub Jateng 2024, Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi (Hendi) pada Senin malam (23/9) diundang oleh KPUD Jateng untuk mengambil nomor urut. Paslon Andika-Hendi kemudian dipastikan berada di nomor urut 1 pada kertas suara Pilgub Jateng 2024 nanti.

Dalam keterangannya, Andika-Hendi menegaskan kesiapannya untuk mentaati seluruh peraturan di Pilkada 2024 ini. “Saya dan Mas Hendi menyatakan siap untuk mengikuti tahapan-tahapan Pilkada berikutnya dan kami juga meyakini seluruh penyelenggara Pilkada akan memegang teguh prinsip-prinsip Luber Jurdil,” terang Andika.

Menjadi sangat spesial bagi Mantan Panglima TNI itu, karena momentum itu mengingatkannya pada kampung halaman. Ia-pun merasa ada tanggung jawab yang harus diperjuangkan untuk berterima kasih kepada kampung halamannya.

“Sebetulnya, ada hal lain bagi saya pribadi, yaitu kepulangan saya ke kampung halaman, tempat di mana leluhur saya, isteri saya, sampai mbah buyut kami dilahirkan dan dibesarkan, yaitu di Jawa Tengah. Tapi, kembalinya saya ke kampung halaman pada malam hari ini memiliki juga satu tugas, yaitu membangun kampung halaman saya, rumah kita semua, yaitu Jawa tengah,” ujarnya.

Andika sangat meyakini, para gubernur pendahulu di Jawa Tengah telah memberikan usaha dan kerja keras dalam memajukan kesejahteraan umum. Hal itu kemudian melahirkan perubahan yang lebih baik dari waktu ke waktu. Adapun kunci utamanya adalah dengan ‘persatuan’ bersama rakyat.

Konsep persatuan yang diterapkan itu kemudian membuat masyarakat Jawa Tengah merasa lebih baik kondisinya seiring berjalannya waktu. “Jadi, keinginan saya dan Mas Hendi untuk membangun Jawa Tengah, rumah kita,rumah di mana kita semua pemghuninya, pemiliknya itu merasa nyaman tinggal di rumah sendiri,” tutur Andika.

“Rumah yang ramah untuktamu-tamu kita, siapapun yang datang ke Jawa Tengah, rumah yang ngangeni. Itulah Jawa Tengah yang akan kami ciptakan dan kita ciptakan bersama-sama,” pungkasnya.

Tim Editor