Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberikan apresiasi kepada A Rizal Akbar, pelari asal Pekalongan yang baru saja meraih medali emas di ajang Pekan Olahraga dan Seni Maarif NU Nasional (Porsemanas) I di Malang, Jawa Timur. Kemenangan Rizal cukup dramatis karena siswa kelas IX SMP Islam Fakhtul Qoqim Wonokerto itu berlari tanpa alas kaki dalam perlombaan tersebut.
Rizal meraih medali emas pada cabang lari 1.000 km kategori SMP/MTs Putra yang digelar di Stadion Cakrawala Universitas Negeri Malang pada Selasa, 24 Juli 2018. Rizal meraih medali emas setelah finish tercepat dengan catatan waktu 3 menit 45 detik. Ganjar Pranowo pun memberikan apresiasi dengan memberikan sejumlah hadiah untuk Rizal yang diberikan langsung oleh staf gubernur, Bima Saksi, di sekolah Rizal pada hari Sabtu, 28 Juli 2018.
Bima Sakti menjelaskan bahwa hadiah tersebut merupakan permintaan Rizal yang dipenuhi Ganjar Pranowo. “Setelah baca berita itu, Bapak Ganjar meminta saya menghubungi Rizal tapi ternyata anaknya tidak punya HP. Jadi lewat pendampingnya. Bahkan Bapak pesan agar anaknya ditanya selain sepatu lari butuh apa lagi untuk sekolah,” kata Bima Sakti.
Anak dari pasangan Ahmad Mustofa dan Nuriyah itu kemudian meminta sepeda dan tas. Selain permintaan langsung dari Rizal tersebut, Ganjar Pranowo juga memberikan hadiah beruta sepatu lari dan kaos kakinya. Rizal akan menggunakan sepatu pemberian Ganjar untuk berlatih lari sementara sepeda dan tas akan digunakan untuk sekolah dan menunjang kegiatan sehari-hari.
Rizal merupakan anak seorang pedagang pisang. Meskipun kondisinya serba kekurangan, Rizal terus semangat untuk menggapai cita-citanya menjadi seorang tentara. Rumah orang tua Rizal berada di pinggir pantai pun kini mengalami kerusakan akibat terkena rob dan abrasi.
Sementara itu Kepala SMP Islam FQ Wonokerto, Busyaeri, mengatakan Rizal memang merupakan salah satu siswa yang rajin dan berprestasi. Sejak kelas VII, Rizal mengikuti ekstra kurikuler atletik di sekolahnya. “Di sekolah kami ada ekstrakurikuler itu, dan Rizal ikut. Saat Popda kalau tidak salah berada di rangking 4, dan setelah itu langsung menanjak dan meraih emas saat mewakili Provinsi Jawa Tengah di Porsemanas, ini luar biasa,” tuturnya.
Dalam bidang akademik, Rizal pun tergolong anak yang pandai. Sebab di kelasnya, dia mampu meraih rangking 3. “Kalau keluarganya memang kekurangan, rumahnya saja masih alas tanah. Semoga kondisinya itu tidak membuatnya patah semangat bagi Rizal untuk meningkatkan prestasinya, karena dia anak yang pandai,” ujarnya.
Busyaeri menuturkan dengan adanya hadiah dari Gubernur itu, bisa menambah semangat Rizal dalam sekolah ataupun prestasi di olahraga. “Anaknya senang sekali dan menyampaikan terimakasih, hadiahnya tadi langsung diterima. Semoga bisa menjadi penyemangat untuk Rizal,” tuturnya.
Be the first to comment