Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Puan Maharani melakukan kunjungan kerja di Desa Ngaren, Kecamatan Pedan, Jumat (25/05/2018) sore. Dalam kunjungannya, Puan membagikan beragam bantuan untuk masyarakat, sekolah, pelajar hingga kelompok tani.
Beberapa bantuan yang disalurkan meliputi 100 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH), 200 KPM bantuan sosial beras sejahtera, 260 KPM Kartu Indonesia Pintar (KIP), bantuan untuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) hingga penyediaan 500 paket sembako kepada masyarakat setempat.
“Ini kan program prioritas pemerintah kepada masyarakat. Yang namanya terdaftar program itu bisa disalurkan, dan saya ingin mengecek seperti apa, apakah tepat sasaran,” kata Puan Maharani usai melakukan kunjungan, Jumat sore.
Dari segi pertanian, Puan menyalurkan sejumlah alat tani berupa tiga unit mesin alat potong padi, satu unit kendaraan pengangkut hasil panen, satu unit kendaraan pengangkut sampah, 10 unit hand traktor, dan 500 pohon bibit mangga serta rambutan. Bantuan diserahkan kepada kelompok tani yang tersebar di seluruh kecamatan.
“Saya berharap sekarang segera ditanam, kalau nanti saya datang lagi mau lihat sudah ada buahnya apa belum. Hasil tanaman ini nanti bisa dikonsumsi sendiri bisa juga dijual. Ini bukan soal berapa jumlah yang ditanam, tapi berapa nanti yang bisa hasil,” kata dia.
Dalam kesempatan tersebut, Puan juga turut memberikan bantuan dari segi pendidikan. Diantaranya adalah pemberian paket komputer sebanyak lima unit untuk SMPN 1 Delanggu, SMPN 1 Karanganom, SMPN 1 Karangdowo, SMPN 2 Prambanan dan SMPN 4 Klaten. Ditambah lagi dengan bantuan perlengkapan sekolah bagi pelajar.
Sebanyak 100 orang di Kabupaten Klaten juga telah menerima Surat Keputusan Tunjangan Profesi Guru (SK TPG). Puan berharap, dengan adanya SK itu mereka bisa lebih baik dalam mendidik anak bangsa. Bantuan terakhir yakni berupa light tower portable bagi Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten.
“Disini Insyaallah segala bantuan sudah berjalan semestinya. Peran pendamping sangat penting untuk membantu KPM, agar penerima bantuan juga memanfaatkan bantuan dengan baik dan tepat sasaran,” pungkas dia.
Be the first to comment