Ganjar Ajak Camat dan ASN Ikut Atasi Masalah Sampah

Ganjar Ajak Camat dan ASN Ikut Atas Masalah Sampah

Jepara – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Prabowo menginstruksikan semua camat bersama para Aparatur Sipil Negara (ASN) di wilayahnya bertanggungjawab melakukan kebersihan lingkungannnya. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk penanggulangan sampah yang kini mencapai 15.000 ton sampah per hari di Jawa Tengah.

Menurut Ganjar Pranowo, persoalan sampah harus dibersihkan secara bersama di semua lapisan, tidak terkecuali para ASN agar melakukan bersih-bersih lingkungan kantor selepas senam bersama.

“Setiap Jumat yang merupakan Hari Krida, sebelumnya dimanfaatkan para ASN untuk olahraga, mulai saat ini disertai melaksanakan kebersihan bersama di lingkungannnya. Ini perintah gubernur,” ujar Ganjar saat membuka peringatan Hari Lingkungan Hidup, di Pantai Bandengan, Kabupaten Jepara, Kamis (9/8/2018).

Bukan hanya kantor, pada Jumat mendatang yang jatuh pada (17/8/2018) diusulkan para ASN memiliki jadwal membersihkan terminal, pasar, sungai dan ruang publik lainnya. “Ini ide yang saya inginkan agar ke depan Jawa Tengah bisa terlaksana hingga diharapkan semua daerah di provinsi menjadi bersih dan semua linkungan sama-sama nyaman,” tutur Ganjar.

Ganjar juga menambahkan dengan keterlibatan semua pihak dalam penanganan sampah, diharapkan volume sampah dapat semakin ditekan, mengingat sampai saat ini setiap harinya mencapai 15.000 ton sampah terdapat di Jawa Tengah.

Dari jumlah sebanyak itu, tercatat 63 persen di antaranya merupakan sampah organik, 36 persen nonorganik dan sisanya 0,29 persen sampah jenis bahan berbahaya dan beracun (B3). Persentase sampah organik tersebut, tutur Ganjar, cukup untuk membuat tenaga listrik berbahan bakar sampah.

“Namun, bagaimana cara mengumpulkan jadi satu power plan berbasis sampah? Semarang pernah membuatnya, ahan baku masih kurang. Suplai sampah di wilayahn itu tidak mencukupi, hingga harus wilayahnya diperuas menjadi Semarang Raya dan sekitarnya,” ujarnya.

Ganjar mengatakan wilayah Semarang Raya di antaranya Salatiga, Ungaran, Demak dan Kendal, jika sampah dikumpulkan bisa membuat energi listrik terbarukan , seperti yang dilakukan di negara Jerman dan Singapura. Dia mengharapkan para ASN dapat ikut mengurangi penggunaan plastik, termasuk penggunaan botol plastik dalam setiap acara.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*